Sabtu, 16 Oktober 2010

Cinta ~ Jadi Cewek Ke 2


Sebagai cewe tentunya kita mendamba-dambakan hubungan yang manis, romantis, aman dan sehat. Salah satu syarat tercapainya hubungan yang ideal adalah jika pasangan kita hanya menganggap kita sebagai pasangannya. Namun apa yang terjadi jika kita adalah pacarnya yang ke-2? Jadi pacar yang kedua bisa saja terasa manis, bisa saja romantis, rasa aman pada dasarnya adalah persepsi masing-masing orang sehingga bisa dibentuk. Namun apakah hubungan seperti ini sehat? Mari kita simak pengalaman Miss.I, seorang pembaca Love First Aid yang saat ini menjadi pacar kedua.



{ringkasan}Miss.I = dear Miss-V, mau numpang curhat dan minta sarannya.. straight to the point aja,aku adalah cewek kedua.. cowokku ini {mr.P}dulunya sahabatku.. aku jadian sama mr.P sejak Juli 2008.. pada awal jadian,aku gak tau kalau dia punya cewek,dan dia sama sekali gak cerita.kita segitu deketnya sampai aku tau password email,fs dan fbnya.. suatu ketika,ada message dari cewek,sebut aja Miss.A yang isinya nanya apakah cowok aku,mau ganti relationship status fsnya atau gak.. akhirnya ,aku tanya cowokku tentang Miss.A,secara baik-baik,bahkan hampir kayak bercanda.. akhirnya dia ngaku kalau dia jadian sama Miss.A.. mr.P bilang kalau telat menyadari perasaannya ke aku.. (dan aku juga telat sadar sebenernya) dan Mr.P dan Miss.A jadian Juni 2008.. belum ada sebulan mereka jadian,Mr.P jadian sama aku juga.. dia bilang kalau dia lagi cari cara untuk mutusin Miss. A,tapi sampai sekarang dia masih sama miss.A.. aku bingung.. sekarang kita udah 7 bulan,tapi mereka masih jalan..aku sebenernya udah tau kalau jalan satu-satunya adalah : mundur,ngalah demi kebaikan bersama.. tapi aku gak mau,bukannya gak bisa,hanya gak mau.. aku sayang banget sama dia.. dan dia juga tetep maintain perasaan aku sehingga sekarang makin besar jadinya.. hhh.. aku bingung.. ditunggu balasannya ya Miss-V.. makasih sebelumnya..



Pacaran dengan sahabat memang menyenangkan sekali karena seorang sahabat sudah banyak mengenal kita. Hubungan Miss.I dan pacarnya boleh jadi sudah sangat nyaman sehingga mudah untuk saling jujur antara satu sama lain. Tidak sering ada cowo yang mau mengakui bahwa dia sudah punya pacar seperti Mr.P. Dan tidak sering juga ada cewe seperti Miss.I yang tahan 7 bulan menjalani hubungan padahal cowonya dah punya pacar lain. Kemungkinan Mr.P sudah merasa sangat nyaman sehingga dia berani untuk menceritakan pacarnya kepada Miss I.


Sama halnya dengan Mr.P dan Miss.A, Miss.I pantas untuk mendapatkan hubungan yang sehat dengan pasangannya. Dan saat ini hubungan yang terjalin antara ketiganya tidak sehat. Hubungan yang tidak sehat terbukti dengan kebingungan Miss.I dari 7 bulan yang lalu sampai sekarang. Dan jalan satu-satunya bukanlah menyerahkan Mr.P begitu saja kepada Miss A. karena Mr.P dan Miss. A pantas mendapatkan yang terbaik. Kalau Miss I menyerah begitu saja, Mr.P akan terpaksa bersama Miss A dan Miss A juga mendapatkan pacar yang tidak sepenuhnya sayang kepada dia. Belum lagi Miss I pasti akan sedih banget.
Sebenarnya ada keanehan, kenapa Mr.P sulit untuk memutuskan Miss. A. Sewaktu hubungan mereka baru berjalan satu bulan, mungkin proses pemutusan itu akan lebih mudah. Disaat keduanya belum ada keterikatan yang dalam. Sekarang disaat hubungan mereka sudah lebih dari 8 bulan, mungkin makin sulit untuk Mr.P untuk memutuskan Miss.A.


Saran saya, mr.P harus menentukan pilihan secepatnya, tentu saja Miss.I berhak untuk berjuang untuk mendapatkan yang terbaik untuknya. Meskipun putus merupakan kejadian yang menyakitkan, tapi seringkali justru akan berdampak baik untuk keduanya, apalagi sekarang, akan baik untuk ketiganya. Bicarakan dengan Mr.P secara jujur, bagaimana perasaan Miss I. Tentu saja dengan cara yang baik sehingga diskusi yang terjadi tetep diwarnai dengan logika berfikir yang objektif. Jelaskan kepadanya bahwa jika keadaan ini tidak cepat diatasi akan bertambah lebih sulit lagi untuk kalian semua. Sekarang semua tinggal tergantung dari Mr.P, apa yang akan dilakukannya. Jika Mr.P belum juga mampu mengambil keputusan, ada baiknya Miss.I menguatkan diri untuk meninggalkan cinta segitiga itu.Miss.I telah bersabar selama 7 bulan dan saya pikir sudah cukup..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Guru Hadi atau Abdul Hadi bin KH. Ismail (1909-1998)

  H. Abdul Hadi (1909-1998) Guru Hadi atau Abdul Hadi bin KH. Ismail dilahirkan pada tahun 1909 M di Gang Kelor Kelurahan Jawa, Manggarai Ja...